Reformasi Polri: Mengapa PDIP Usulkan Polri di Bawah Kemendagri?
Alasan PDIP Mengusulkan Polri di Bawah Kemendagri
Sebagai Ketua DPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus, mengungkapkan alasan partainya mengusulkan agar Polri ditempatkan di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Menurutnya, banyak masalah internal yang kini melanda institusi Polri, terutama keterlibatan Polri dalam ranah politik.
Semangat Pemisahan TNI dan Polri Tahun 2000
Deddy menekankan bahwa semangat pemisahan TNI dan Polri pada tahun 2000 oleh Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, adalah untuk menjadikan Polri sebagai lembaga sipil bersenjata yang independen dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Namun, menurutnya, semangat tersebut kini mulai tergerus.
Permasalahan Internal Polri
Sebagai anggota Komisi II DPR, Deddy menyoroti bahwa permasalahan internal Polri tidak hanya terjadi di level bawah, tetapi juga menjangkau pimpinan tertinggi. Ia menyinggung kasus-kasus besar seperti yang melibatkan eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo dan eks Kapolda Sumatra Barat Irjen Teddy Minahasa sebagai bukti nyata perlunya reformasi mendalam.
Teriakan dari Nurani Bersih dan Jernih
“Ini adalah satu teriakan dari nurani kami yang bersih dan jernih, agar institusi Polri ini melakukan introspeksi ke dalam,” tegasnya. “Apakah mau seperti ini? Lembaga Polri yang menjadi benteng masyarakat sipil malah menjadi institusi yang melanggar peraturan, hukum, dan ikut mengintimidasi masyarakat, serta cawe-cawe di bidang politik.”