Pegiat Medsos Jhon Sitorus Kembali Mengomentari Tewasnya Gamma Rizkynata Oktafandy
Pegiat medsos Jhon Sitorus kembali mengomentari tewasnya siswa SMK sekaligus anggota Paskibra, Gamma Rizkynata Oktafandy, yang ditembak oleh anggota kepolisian. Jhon menilai bukti yang ada sangat jelas dan tidak bisa diperdebatkan lagi.
Bukti CCTV Menguatkan Kasus Penembakan
Dalam cuitannya di akun Twitter @JhonSitorus_18, Jhon mengungkapkan bahwa ada bukti CCTV yang menunjukkan dengan jelas detik-detik penembakan yang terjadi. Menurutnya, bukti CCTV tersebut sangat jelas, mencakup pistol yang dipakai, peluru yang dilepaskan, dan motor yang digunakan dalam insiden tersebut.
Jhon juga menyindir pihak kepolisian yang menurutnya tidak segera mengambil langkah tegas dalam menangani kasus tersebut. “Jadi, bukti mana yang belum cukup? Hadeh pak pol pak pol,” tandasnya.
Ekshumasi Makam Gamma Rizkynata Oktafandy
Sebelumnya diketahui, Polda Jawa Tengah akan membongkar makam Gamma Rizkinata Oktafandi sebagai bagian dari penyelidikan untuk memastikan penyebab kematian korban. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio, menjelaskan bahwa langkah ini diperlukan untuk mendukung proses hukum dan penyidikan yang tengah berjalan.
Gamma menjadi korban penembakan oleh Aipda RZ, anggota Satresnarkoba Polrestabes Semarang. Insiden ini juga menyebabkan dua rekannya, Satria dan Adam, terluka. Satria mengalami luka tembak di tangan, sementara Adam terserempet peluru. Kedua korban luka kini dalam masa pemulihan.
Frustrasi Jhon Terhadap Penanganan Kasus
Jhon menggambarkan rasa frustrasinya terhadap penanganan kasus ini sebab belum ada tindakan tegas meskipun bukti-bukti yang ada sangat kuat. Ia menekankan pentingnya keadilan bagi korban dan keluarganya.
Penyelidikan terhadap kasus penembakan Gamma Rizkynata Oktafandy terus berlanjut. Masyarakat pun menunggu hasil akhir dari proses hukum yang sedang berjalan. Semoga kebenaran segera terungkap dan keadilan dapat ditegakkan.