Kapolri Memerintahkan Patroli Ketat Untuk Cegah Pemalakan di Destinasi Wisata selama Libur Nataru

Berita, Nasional30 Dilihat

Strategi Kepolisian dalam Mencegah Pemalakan di Jalur Wisata saat Libur Natal dan Tahun Baru

Peningkatan Patroli untuk Keamanan Selama Libur Nataru

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah memberikan instruksi kepada jajaran kepolisian di seluruh wilayah untuk meningkatkan patroli guna mencegah aksi pemalakan di jalur wisata selama libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Penekanan dari Kapolri saat Tinjauan di Pos Terpadu Rest Area

Dalam kunjungannya ke Pos Terpadu Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Kapolri menegaskan bahwa momentum libur panjang kerap dimanfaatkan oknum tertentu untuk melakukan tindak pidana. Listyo juga menekankan perlunya antisipasi pemalakan di jalur wisata saat libur panjang tersebut.

Peningkatan Patroli Gabungan dan Koordinasi dengan TNI

Untuk mengamankan jalur-jalur wisata yang rawan, Kapolri menegaskan bahwa patroli gabungan harus ditingkatkan. Selain itu, koordinasi dengan TNI dan pihak terkait juga harus diperkuat demi memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama libur akhir tahun.

Operasi Pengamanan Nataru untuk Kepuasan Masyarakat

Kapolri menambahkan bahwa tujuan dari operasi pengamanan Nataru adalah agar masyarakat merasa aman dan terlayani selama libur akhir tahun. Dengan demikian, keberadaan kepolisian di jalur wisata dapat memberikan rasa aman bagi wisatawan yang sedang berlibur.

Kunjungan Kapolri didampingi Sejumlah Menteri

Sejumlah menteri juga turut mendampingi kunjungan Kapolri ke Pos Terpadu Rest Area KM 57, antara lain Menko PMK Pratikno, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, serta Menteri PPPA Arifatul Choiri Fauzi. Hal ini menunjukkan sinergi antara kepolisian dan pemerintah dalam menjaga keamanan selama libur Nataru.

Kesimpulan

Dengan adanya instruksi dari Kapolri Listyo Sigit Prabowo, diharapkan tindak pemalakan di jalur wisata saat libur Natal dan Tahun Baru dapat diminimalisir. Peningkatan patroli dan koordinasi dengan pihak terkait menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan masyarakat. Semoga operasi pengamanan Nataru berjalan lancar dan memberikan kepuasan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *